01/09/08

Memulai Bisnis Online

Tak heran bila banyak orang yang tertarik dengan bisnis online. Saya yakin bisnis ini masa depannya sangat cerah. Maka kalau tidak mulai dari sekarang, anda pasti semakin kalah start dengan yang lain.

Dan yang pasti, paling tidak ada dua keuntungan besar yang bisa dirasakan bagi yang berbisnis online. Pertama, hasilnya yang luar biasa besar dengan resiko yang bisa dibilang sangat minim. Bisnis online mampu mengalirkan uang dalam jumlah besar serta dalam waktu singkat. Sudah tak terhitung pebisnis yang berhasil.

Keuntungan kedua adalah kebebasan pola kerjanya. Tak terikat pada jangka waktu yang kaku atau pada tempat tertentu. Bisnis online telah mengubah cara kerja kita.

Kalau dulu mungkin banyak yang memilih untuk bekerja kantoran, dengan mendapat gaji tetap setiap bulan. Tapi kini tidak lagi. Pekerjaan seperti itu cenderung membosankan. Kalau mau digambarkan kira-kira pola kerjanya setiap harinya seperti ini: Berangkat kerja > Bekerja di kantor > pulang kerja. Begitu setiap harinya ritme yang dilakoni. Dengan pekerjaan yang menguras banyak energi dan juga menyita banyak waktu pastinya.

Sementara, kalau kita mau berpikir jujur, hasil yang kita dapat sebetulnya tak seberapa. Taruhlah misal setiap hari kita kerja selama delapan jam dengan lima hari kerja dalam seminggu. Berarti selama seminggu kita bekerja selama 40 jam. Kalau sebulan berarti kita bekerja selama 160 jam. Dan coba berapa yang anda dapat? Andaikan saja total pendapatan anda sebesar Rp 5 juta. Maka, sebetulnya, waktu perjam anda hanya dihargai Rp 31.250. Atau kalau dihitung per menit, anda hanya dibayar Rp 520,83. Semurah itukah penghargaan untuk diri anda?

Okelah, bagi sebagian orang, pendapatan itu mungkin sudah jauh mencukupi. Tapi dengan kebutuhan yang makin meningkat serta keadaan hidup yang makin mahal, anda tak mungkin mengandalkan kebutuhan anda dan keluarga hanya dari gaji.

Mungkin ujung-ujungnya kalau anda tak puas dengan gaji saat ini, anda bisa saja menuntut kenaikan gaji kepada perusahaan. Tapi itu pun tak bisa seketika dipenuhi. Perlu waktu dan pasti perusahaan akan berpikir berulang-ulang kali sebelum menyetujuinya. Dan saat dikabulkan kenaikan gaji kita pun, mungkin harga kebutuhan kita sudah meningkat berkali-kali lipat dari sebelumnya. Sehingga praktis kenaikan gaji itu menjadi tak ada artinya.

Dan bukan hanya soal uang, di sisi lain kalau anda sudah berkeluarga, saya rasa keluarga tetap nomor satu. Anda tak ingin keluarga anda terabaikan hanya gara-gara pekerjaan anda. Keluarga butuh perhatian penuh dari kita. Bukan hanya dari segi materi, tapi juga kasih sayang. Dan banyak orang tua yang saya rasa mengabaikan hal ini karena padatnya pekerjaannya.

Enaknya lagi berbisnis online, anda tak harus bekerja secara full-time. Karena, internet-lah yang akan bekerja full time untuk anda. Anda cukup meluangkan sedikit waktu untuk mengelolanya. Selebihnya, anda bisa curahkan waktu untuk kegiatan lain serta keluarga tercinta anda.

Lalu selanjutnya bagaimana? Nantikan di posting berikutnya ya mengenai langkah-langkah berikutnya. Selalu semangat dan jadikan bisnis online sebagai pengubah masa depan hidup kita!

Memilih Affiliate Program yang Tepat

Sekarang ini banyak sekali affiliate program yang beredar di internet. Dan jumlahnya pun terus bertambah setiap hari. Saking banyaknya affiliate program yang ada tentu tidak mudah bagi kita untuk memilihnya. Apalagi tidak semua affiliate program dapat dipercaya.

Lantas, bagaimana memilih affiliate program yang tepat?

Jangan khawatir. Ada hal-hal yang bisa anda lakukan sebelum memutuskan bergabung dengan suatu affiliate program. Begini kiatnya…

  1. Buat daftar affiliate program. Dari sekian banyak affiliate program yang ada, pilih beberapa yang membuat hati anda tertarik. Ketertarikan anda mungkin bisa berawal dari banyaknya iklan tentang affiliate program tersebut, penawaran yang mereka berikan (komisi tinggi dan fasilitas lain), atau karena produk yang ditawarkan sama dengan hobi anda.
  2. Lengkapi data dan fiturnya. Beberapa affiliate program yang telah anda pilih, coba lengkapi dengan fitur-fitur yang mereka janjikan. Lebih baik mencatatnya berbentuk kolom-kolom. Supaya lebih gampang membandingkannya.
  3. Bandingkan. Setelah setiap affiliate program lengkap, bandingkan antar affiliate program. Perhatikan baik-baik fitur-fitur yang ada pada setiap affiliate program. Utamakan yang banyak memberi keuntungan bagi anda.
  4. Perhatikan komisi. Komisi yang diberikan affiliate program sangat penting. Karena jerih payah anda dalam mempromosikan sebuah affiliate program dihargai dengan komisi itu. Biasanya komisi yang diberikan bisa sampai 50% bahkan lebih.
  5. Aturan komisi. Meski besarnya komisi penting, tapi bukan satu-satunya pertimbangan. Aturan dalam pembayaran komisi juga sangat perlu mendapat perhatian. Biasanya ada tiga hal yang dijadikan acuan oleh merchant (pemilik affiliate program) dalam pembayaran, yaitu penjualan, hits, dan impresi. Penjualan maksudnya ketika seseorang mengklik banner atau teks iklan dan melakukan pembelian di situs web merchant. Hits maksudnya ketika seseorang mengklik banner atau link teks. Sedang impresi adalah jumlah seseorang yang melihat link. Secara persentase, komisi terbesar yang diberikan merchant biasanya dari penjualan, baru kemudian dari hits dan impresi. Tapi perlu diketahui, tidak setiap affiliate program menerapkan aturan pemberian komisi untuk hits dan impresi. Ada yang cuma dari penjualan saja.
  6. Transparan. Salah satu ciri affiliate program yang baik adalah transparan. Maksudnya memungkinkan para marketer untuk masuk ke account dan melihat hasil yang didapat. Dengan begitu, selain bisa tahu komisi yang didapat, setiap marketer bisa mengevaluasi diri sejauh mana promosi yang telah dilakukan berhasil menggaet pembeli.
  7. Aturan pembayaran. Aturan pembayaran yang jelas juga cermin baik tidaknya sebuah affiliate program. Kapan pembayaran komisi dilakukan? Setiap ada transaksi, dua minggu sekali, atau sebulan sekali? Pastikan kejelasan aturan pembayaran ini pada affiliate program yang hendak diikuti. Selain mengenai waktunya, model pembayaran juga harus jelas. Apakah lewat cek, PayPal, atau transfer bank.
  8. Track record. Perjalanan bisnis sebuah affiliate program juga perlu anda teliti. Ini untuk mengetahui bagus tidaknya respon masyarakat internet terhadap affiliate program tersebut. Cari tahu berapa lama affiliate program itu sudah beroperasi? Apa produk yang dijual? Dan berapa banyak yang tertarik untuk membeli produk yang ditawarkan? Jika anda sendiri tidak yakin terhadap produk yang dijual, hindari bergabung dengannya.
  9. Telusuri forum. Forum-forum yang membicarakan dunia internet marketing juga perlu anda kunjungi. Tujuannya untuk mengetahui bagaimana pendapat orang-orang terhadap suatu affiliate program. Tapi juga jangan percaya 100 persen dengan pendapat di forum. Kadang ada yang yang tidak jujur dalam berpendapat. Tapi paling tidak anda mendapat gambaran lebih komplit tentang sebuah affiliate program.

Sembilan langkah ini akan banyak membantu sebelum memutuskan bergabung dengan sebuah affiliate program. Saya harap anda juga lebih jeli dalam memilih. Tidak mudah terperdaya dengan janji komisi tinggi dan iming-iming lainnya. Yang perlu anda utamakan adalah affiliate program tersebut sudah berpengalaman dan produknya banyak disukai.

Tapi lebih baik lagi, selain sudah berpengalaman dan produknya disukai pasar, komisinya pun tinggi. Kalau ada yang seperti itu, kenapa tidak kita pilih?

Memilih Affiliate Program yang Menguntungkan

Beberapa hari yang lalu, teman saya bilang, ”saya tertarik jadi affiliate marketer tapi bingung harus mulai dari mana? Dan, bagaimana memilih affiliate program yang menguntungkan bagi saya?”

Apa anda memiliki masalah yang sama?

Ok! Saya coba bantu anda.

Jika anda kesulitan menemukan situs-situs web yang menawarkan affiliate program, anda bisa melakukan cara ini:

  • Gunakan search engine (mesin pencari). Anda bisa menggunakan google, yahoo, atau mesin pencari lainnya. Lalu, misal anda ingin jadi marketer e-book, cari saja dengan mengetik “ebook+ affiliate program”.
  • Coba kunjungi situs-situs web yang menjadi affiliate provider. Seperti Clickbank.com, Amazon.com, CommisionJunction.com, Linkshare.com, Shareasale.com, DarkBlue.com, dll.

Selanjutnya, anda tinggal pilih affiliate program yang anda minati. Mudah kan?

Namun yang perlu anda perhatikan, produk-produknya bisa jadi bermacam-macam. Anda mungkin bingung mau pilih yang mana.

Begini saya beri bocoran. Prinsipnya, dalam memilih affiliate program, anda harus waspada. Jangan hanya tertarik dengan produk yang dimiliki, tapi sebaiknya selidiki dulu situs web tersebut. Dari sekian banyak pemilik situs web yang menawarkan affiliate program, anda sebaiknya hanya memilih yang benar-benar berkualitas.

Bagaimana cara kita tahu bahwa program tersebut berkualitas? Silakan cek apakah situs web tersebut memiliki poin-poin di bawah ini?

  • Memiliki produk yang berkualitas. Kualitas produk salah satunya bisa dilihat dari banyaknya permintaan dan pengakuan terhadap produk tersebut.
  • Memiliki layanan memuaskan. Tidak hanya menjual produk saja, tapi juga dilengkapi dengan pelayanan yang memuaskan. Termasuk adanya garansi atas produk.
  • Menjual produk-produknya secara efektif. Angka penjualan produk-produknya relatif tinggi atau laris.
  • Memiliki model pembayaran. Dalam affiliate program ada beberapa jenis pembayaran komisi dari pemilik produk pada affiliate marketer. Di antaranya;
  1. Pay Per Sale. Marketer mendapat komisi sesuai jumlah produk atau layanan yang telah berhasil dijual melalui link yang dimiliki.
  2. Pay Per Lead. Marketer mendapat komisi sesuai jumlah orang yang mengisi form, survey, atau sign up di layanan situs pemilik affiliate program.
  3. Pay Per Click. Marketer mendapat komisi sesuai jumlah klik terhadap link.
  • Memiliki program dukungan Affiliate. Program dukungan affiliate, diantaranya;
  1. pemberitahuan lewat email jika ada transaksi penjualan.
  2. pemberian bantuan pemasaran yang bermanfaat bagi marketer.
  3. newsletter berkualitas tinggi.
  4. pemberian materi pemasaran professional.
  • Memberi komisi seumur hidup. Pemilik program memberi komisi pada semua penjualan di masa mendatang.
  • Memberi bonus. Sekedar contoh, di formulabisnis.com misalnya anda akan mendapatkan 13 bonus tambahan untuk pemesanan Sistem Mesin Uang Otomatis (SMUO).

Baca juga memilih Affiliate Program yang tepat.

Sekarang tidak bingung lagi kan? Jadi… tunggu apa lagi? Ayo cari affiliate program yang menguntungkan!

Bgaimana cara Affiliate mendapatkan Uang

Dalam posting terdahulu pernah saya sebut kalau affiliate program merupakan kunci sukses bisnis internet. Dan itu memang benar. Banyak pebisnis internet di seluruh dunia sukses berkat affiliate program. Kekayaan mereka dapat terkumpul dalam waktu relative cepat dibandingkan jenis bisnis online lainnya. Dan enaknya lagi, bisnis affiliate program-nya akan terus berkembang karena adanya dukungan para affiliate.

Namun begitu, tak sedikit ada yang masih bingung atau bahkan meragukan affiliate program. Mereka mungkin ragu gara-gara tak paham bagaimana uang bisa mengalir dari affiliate program.

Baiklah untuk mengurangi kebingungan atau kebimbangan itu, kali ini saya paparkan apa saja tipe atau pola aliran uang dari affiliate program.

Secara umum, ada empat macam pola yang diterapkan merchant (pemilik produk/jasa) agar para affiliate bisa mendapat uang dari affiliate program yang diikutinya.

  1. Pay per sale: pengunjung membeli produk/jasa yang ditawarkan oleh affiliate.
  2. Pay per lead: pengunjung mengisi formulir online.
  3. Pay per action: pengunjung mendownload, menginstal, atau menggunakan suatu produk/jasa.
  4. Pay per click: pengunjung hanya mengklik link dan mengunjungi situs web merchant.

Bila lebih jelas, begini penjelasan lebih lengkapnya:

1. Pay Per Sale (PPS)
Pola ini yang paling banyak dipakai oleh affiliate program di internet. Begitu ada pengunjung yang datang ke situs web merchant lewat link anda dan melakukan pembelian, maka anda mendapat komisi.

Pemberian komisinya ada yang menggunakan persentase, tapi ada juga yang menetapkan komisi dengan jumlah nominal tertentu. Untuk yang menggunakan pola persentase, biasanya dipakai oleh para merchant yang berbisnis retail (eceran). Sedangkan yang memberikan komisi secara flat dalam jumlah nominal tertentu biasanya dipakai merchant yang menjual web hosting, online dating, dan lainnya.

Kalau anda tanya pola mana yang lebih baik, menurut saya adalah yang menetapkan komisi berdasar persentase. Sebab ini lebih menguntungkan kedua belah pihak, baik merchant maupun affiliate. Merchant hanya cukup membayar komisi untuk setiap penjualan. Dengan iming-iming komisi yang cukup besar, para merchant bisa menggelorakan semangat affiliate untuk berpromosi. Sebaliknya, bagi para affiliate sangat berpeluang mengeruk banyak uang dari komisi yang diraihnya. Apalagi kalau pengunjung doyan berbelanja alias suka memborong produk, maka pasti si affiliate juga ketiban untung dengan mendapat komisi yang lebih besar.

2. Pay Per Lead (PPL)
Pola ini terutama banyak dipakai merchant yang berniat menggencarkan promosi. Biasanya cara ini lazim dipakai oleh para merchant di bidang asuransi atau pegadaian. Pada pola ini, affiliate mendapat komisi setiap pengunjung mengisi formulir online di situs web merchant.

Tapi yang perlu diketahui, merchant hanya akan membayar affiliate untuk data-data valid yang ditulis pengunjung. Jadi kalau misalkan datanya kurang valid atau bahkan tidak lengkap seperti tak ada nomor telepon dan alamat email, maka merchant tak akan membayar affiliate.

Namun secara umum, pola ini dilihat dari conversion rate-nya, jelas lebih bagus dibandingkan pola PPS tadi. Sebab pengunjung tak perlu membeli apapun. Mereka hanya mengisi formulir saja. Tentu bagi para affiliate lebih mudah untuk mencari pengunjung yang mau mengisi formulir daripada membeli produk. Namun juga perlu dimaklumi kalau komisinya pun biasanya tak sebesar pola PPS tadi.

3. Pay Per Action (PPA)
Pada pola ini, merchant memberi komisi kepada affiliate setiap ada pengunjung yang mendownload, menginstal, atau menggunakan produk/layanan merchant. Biasanya pola ini dipakai oleh merchant dari perusahaan software atau perusahan web service. Harapan merchant, dengan produknya dipakai banyak orang akan membuat perusahaannya menjadi pemimpin pasar.

4. Pay Per Click (PPC)
Pada pola ini, affiliate diberi komisi setiap ada yang mengklik link-nya. Sayangnya, kini pola ini sudah tidak dipakai lagi dalam dunia affiliate program.

Pasalnya, banyak sekali klik palsu yang membuat merchant merugi. Misal para affiliate mengklik sendiri link-nya. Atau juga bisa dengan bantuan software yang mengklik otomatis link. Karena itu pola ini kini tak lagi dipakai dalam dunia affiliate program. Tapi untuk advertising network seperti Adsense pola PPC ini masih dipakai.

Ya itulah sekilas pola-pola aliran uang yang bisa anda terapkan kalau menjadi merchant, atau yang bisa anda raup kalau menjadi affiliate. Sekarang tak perlu bingung lagi dengan aliran uang dalam affiliate program.
Yang p enting anda segera tetapkan pilihan untuk ber-affiliate program. Dan kalau bingung melihat banyaknya pilihan affiliate program yang beredar di internet, baca panduan memilih affiliate program menguntungkan serta memilih affiliate program yang tepat.

Tak perlu tunggu besok untuk memulainya. Lakukan sekarang. Sebab kesuksesan anda di esok hari dimulai dari kerja keras hari ini. Mari ber-affiliate program.

Affiliate Program : Kunci sukses Bisnis Internet

Beberapa hari ini saya banyak membaca mengenai dasar-dasar dan sikap yang diperlukan dalam berbisnis internet. Dasar-dasar itu diperlukan agar kita siap sebelum berbisnis internet.

Coba saya tuliskan apa yang aku baca, saya ingin berbagi dengan anda. Mengapa?

Karena saya ingin kita bareng-bareng sukses.

Dan kali ini pelan-pelan kita akan masuki hal yang lebih teknis…

Anda tahu affiliate program?

Ya benar… affiliate program adalah marketing yang mengandalkan penggalangan komunitas untuk memasarkan produk. Penjelasan gampangnya, orang-orang yang berhasil memasarkan produk kita, akan diberikan komisi. Seperti di formulabisnis.com, menyediakan komisi 50% bagi yang berhasil memasarkan.

Sebelum lebih jauh kita berbicara tentang affiliate program, saya ingin sampaikan satu hal yang perlu anda ketahui.

Saya temukan fakta begini. Berdasar penelitian, dari sekian banyak pebisnis internet di dunia hanya 45-47% pebisnis yang mendapat penghasilan cukup. Mereka ini tidak terbilang sukses karena hanya bisa jadi survivor, hanya mampu bertahan. Sedang 25% pebisnis lainnya mengalami kegagalan. Dan, 25% sisanya adalah mereka yang sukses besar. Kenapa bisa sukses? Jawabannya karena mereka menjalankan Affiliate Program.

Hmm… anda mau termasuk yang mana? Survival, gagal, atau sukses?

Saya yakin anda pun ingin sukses.

Mengenai Affiliate Program meski ada yang bilang ini bukan hal sulit, saya malah cenderung menyetujuinya. Karena saya percaya mudah tidaknya suatu pekerjaan tergantung pola pikir (mindset) kita. Begitu kita berpikir Affiliate Program itu mudah, kita akan lebih mudah melakoninya.

Tapi kemudahan itu tetap ada syaratnya. Kerja keras dan keseriusan menjalaninya. Karena kesuksesan tidak akan pernah datang tanpa keseriusan!

Dulu Joko Susilo memulai bisnis internet dari nol. Jangankan mengenal Affiliate Program, meng-email saja dia belum bisa. Tapi dia tidak patah semangat.

Membaca cerita dia , saya justru makin semangat belajar. Meski kadang terjebak dalam kebingungan, saya tidak pernah berhenti. Saya terus belajar sampai saya bisa. Internet menjadi tempat saya menemukan jawaban-jawaban.

Tapi, ternyata tidak semua jawaban yang diberikan internet memuaskan. Kadang malah ada yang membuat saya bingung. Sekali lagi itu tidak membuat saya berhenti mencari. Saya tidak akan pernah menjadi “apa-apa” jika hanya dikalahkan oleh kebingungan saya sendiri.

Bagi saya, kebingungan justru adalah awal menuju kejelasan. Asal kita tidak menyerah mencari jawabannya tentu.

Maka bersyukurlah anda yang sering bingung! :-)

Kini hasil perlawanan terhadap “kebingungan” itu sudah Joko Susilo rasakan. Dia termasuk di antara 25% pebisnis internet yang berhasil tadi.

Saya dan Anda pun bisa melakukannya!

Mendatang saya akan buka rahasianya satu-satu bagaimana membuat Affiliate program yang ampuh. Tunggu artikel saya berikutnya! Saya tunggu juga komentar anda…

Salam sukses!

 
ϧϧPowered by Blogspot tutorial